Hidup Yang Asyik dan Enjoy Dalam Kegaduhan Serta Cercaan Yang Terus Menyergap

MEDIA PERTIWI June 07, 2025 0

 Oleh:Jacob Ereste 

Mediapertiwi,id-Sepanjang hidup terus mendapat cercaan dan ejekan, mungkin telah menjadi kenikmatan tersendiri, karena setiap hari wajah dan pemberitaan terus terpampang di media maenstrem.maupun media sosial dengan tampilan wajah yang ditambah-tambah seperti kuran pantas untuk ditampilkan begitu saja. Sementara seorang kawan yang usai menunaikan tugasnya bagi negara dan bangsa justru memilih  menenangkan diri di kebun sambil berternak ayam kampung dan sejumlah kambing berikut kolah ikan.yang gemercik seperti menimpali simfoni alam yang indah.

Toh, dari jumlah deposito miliknya yang tak seberapa isinya itu cukup untuk memenuhi seleranya berkumpul setiap malam sambil bermain musik sekenanya saja. Dan sesekali diskusi serius tentang situasi negeri yang tak kunjung sembuh dari demam panasnya yang acap membuat tubuh menggigil, seakan tengah ditunggu malaikat untuk berangkat ke alam sana.

Sementara tokoh yang lain, seakan masih kalah pamor karena belum kesampaian membangun sebuah monumen sebagai pertanda bahwa kekuasaan tertinggi di kampung kami pernah dia tenggang sekehendak hatinya. Dan itu semua, seperti belum juga memuaskan nafsu birahi kekuasaannya, sehingga masih perlu cawe-cawe untuk mengalihkan kembali kekuasaan yang pernah dia kangkangi dengan sekehendak hati dengan cara yang lebih ugal-ugalan sehingga banyak orang merasa sakit jantung akibat ulah dan perbuatan degilnya.

Pilihan untuk menikmati masa pensiun -- bagi siapa saja yang menganggap diri telah merasa selesai menunaikan tugasnya -- cukup banyak pilihan, sesuai dengan karakter dan sikap, apakah masih merasa perlu untuk memperpanjang masa kerja untuk memangku jabatan yang sangat mungkin belum memenuhi kepuasan birahi yang masih terus menyala-nyala, seakan tak bisa disurutkan, apalagi hendak dipadamkan. Karena kesadaran untuk memberi kesempatan kepada generasi berikutnya, bukan atas dasar ikatan dinasty yang harus ditampilkan.

Atau seperti pilihan lainnya yang ingin tetap menjadi bayangan kembar dari penguasa yang sedang menjalankan tugas dan fungsinya, sehingga orang banyak dapat melihat adanya matahari kembar di dunia nyata  yang penuh keanehan dan keganjilan yang belum pernah terjadi sebelumnya sepanjang sejarah peradaban manusia. Kendati reputasinya yang sukses dikatrol melai dari RT, RW hingga menjadi lurah sudah dari cukup untuk sekedar populer atau memperbaiki kondisi ekonomi keluarga. Sebab dari tanah jatah untuk kelurahan saja, sudah lebih dari cukup untuk hidup sepanjang umur, atau makan tidur bersama anak cucu dan cicit di Apartemen mewah yang ada di pantai Pattaya, Provinsi Chonburi, Thailand, sekitar satu jam perjalan dengan kendaraan dari Bangkok.

Tapi tampaknya ada pilihan lain yang suka dalam kebisingan dan kegaduhan, meski caci maki dan olok-olok terus dihujatkan seperti tak ada masa tenggang dan jeda sesaat pun. Mulai dari pemberitaan yang nyinyir, jungkir balik hingga foto wajah yang diimbuhi dengan beragam asesoris lucu dan naib jelas menunjukkan kejengahan dan kejengkelan yang sudah meluber ke mana-mana.

Agaknya, dari kondisi dan situasi serupa ini, ada pula orang yang merasa enjoy dan happy untuk menikmatinya, mungkin semacam therapy kejiwaan yang akut sebagai penyakit bawaan yang muncul ketika berada dipengjujung ajal. Mungkin pula, takdirnya memang harus begitu, seperti suratan nasib yang mungkin telah menjadi bawaan sejak lahir.

Pejompongan, 5 Juni. 2025.