News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Menggelar Aksi Demonstrasi LPMPK Indonesia Mendesak APH Memanggil Dan Memeriksa Pimpinan PT.Bintang Sarana Mineral...

Menggelar Aksi Demonstrasi LPMPK Indonesia Mendesak APH Memanggil Dan Memeriksa Pimpinan PT.Bintang Sarana Mineral...

 
Mediapertiwi,id,Kendari-Lingkar pemuda dan mahasiswa pemerhati korupsi indonesia (LPMPK - Indonesia) menggelar aksi demonstrasi di depan markas kepolisian daerah sulawesi tenggara dan kembali melaporkan PT.Bintang Sarana Mineral ke kejati sultra.

Aksi demonstrasi LPMPK Indonesia yang diakhiri dengan pelaporan tersebut merupakan bentuk konsistensi dalam mengawal persoalan mengenai PT.Bintang Sarana Mineral yang diduga terlibat dalam menggunakan dokumen terbang (Dokter).

Hal itu disampaikan bung muh. rijal selaku ketua umum lingkar pemuda dan mahasiswa pemerhati korupsi indonesia dalam rilis persnya. Selasa (9/1/2024)

"Aksi demontrasi yang kami lakukan merupakan bentuk atensi kami sebagai putra daerah bumi anoa dalam menjaga sumber daya alam dan penegakan supremasi hukum yang jujur dan adil dalam sektor pertambangan yang telah merugikan negara serta masyarakat itu sendiri"

Pemuda yang kerab disapa bung rijal tersebut mengatakan bahwa adanya perusahaan yang belum tersentuh oleh hukum dalam kasus dokumen terbang.

Kami menduga ada salah satu perusahaan yang belum tersentuh oleh hukum dalam kasus ilegal mining dan dokumen terbang di kabupaten konawe utara, perusahaan tersebut yakni PT.BSM yang disinyalir telah menggunakan dokumen terbang untuk kepentingan penjualan ore nikel yang diduga ilegal.

Menurut bung rijal pihaknya telah melakukan investigasi dan mengumpulkan bukti - bukti serta telah disodorkan kepada instansi penegak hukum.

Melalui hasil full data yang kami lakukan besar dugaan kami bahwa PT.BSM telah terlibat dalam jual beli dokumen terbang, hal itu dikuatkan dengan bukti bahwa perusahaan tersebut telah menggunakan dokumen PT.TMM dan PT.BM, dan diketahui dirut PT.TMM telah ditetapkan sebagai tersangka atas jual beli dokumen terbang,

Sementara diketahui lanjut bung rijal perusahaan PT.BSM diketahui telah menggunakan dokumen dengan nama kapal TB.Bukit Emas 2060 / BG.Bukit Emas 3005 dan TB.HARMONY 38 / BG.LINTAS SAMUDERA 129 disertai dengan dokumen LHV dari PT.Tribhakti Inspektama.

Terakhir bung rijal menyampaikan agar instansi penegak hukum segera memanggil dan memeriksa pihak - pihak terkait.

"Secara Keorganisasian telah kami laporkan tinggal menunggu Instansi penegak hukum "polda sultra dan kejati sultra" untuk segera menindak pimpinan PT.BSM dan perusahaan - perusahaan yang diduga terlibat dalam perkara jual beli dokumen terbang (apabila terbukti)" Sekian bung rijal .(Heb).

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Post a Comment